Tuesday, June 12, 2007

Surat kabar tidak (akan pernah) mati

BISNIS - Selasa, 12/06/2007

Ini sebuah kesimpulan yang agak mengagetkan sekaligus membingungkan, mungkin. Beberapa tahun silam, genderang kematian koran seolah-olah sudah menggema. Ternyata, kematian koran itu tampaknya batal terjadi, karena bisnis surat kabar tiba-tiba bangkit kembali di hampir seluruh kawasan di planet ini, kecuali Amerika Utara. Ya... koran batal mati lebih cepat. Itulah hasil satu studi yang disampaikan pada konferensi ke-60 Asosiasi Suratkabar Dunia (WAN) dan sidang ke-14 Forum Editor Dunia (WEF) di Cape Town pekan lalu. Konferensi yang dihadiri sedikitnya 1.600 editor dan eksekutif media dari seluruh dunia itu, malah melahirkan optimisme baru, yakni selagi industri surat kabar mampu menggabungkan kegiatan operasi cetak dan online untuk memompa dinamisme dan menarik minat pembaca, selama itu pula surat kabar akan tetap berkibar. Gavin O'Reilly, president WAN, menyatakan isu tentang kematian surat kabar di era digital ini terlalu dibesar-besarkan. Faktanya, menurut dia, justru bertolak belakang, karena sirkulasi koran kini bahkan tumbuh dengan rekor baru dalam hal penerimaan penjualan ataupun langganan. Selain itu, lanjutnya, investasi untuk surat kabar tahun lalu malah meningkat, melampaui US$6 miliar.Optimisme akan tetap tumbuhnya bisnis surat kabar ditunjukkan oleh Martha Stone, direktur asosiasi tersebut yang menangani proyek bertajuk Shaping the Future of the Newspaper."Memang ada indikasi bahwa sirkulasi media cetak di beberapa kawasan mengalami penurunan, tapi persentase orang-orang yang mencari berita dari Internet ataupun surat kabar malah meningkat pesat, dengan angka lebih tinggi ketimbang penurunan sirkulasi itu," kata Stone. Kian bergairahMenurut Timothy Balding, CEO Asosiasi Surat Kabar Dunia, di beberapa negara sedang berkembang, "pasar surat kabar bahkan meningkat dengan mantap. Sedangkan di pasar yang sudah mature, pertumbuhan koran bahkan sangat meyakinkan."Ketika menyampaikan laporan mengenai kemajuan industri persuratkabaran dunia, Balding mengemukakan berbagai fakta bahwa bisnis surat kabar kini menjadi lebih bergairah, termasuk di negeri maju yang masih menunjukkan pertumbuhan sirkulasi. Semakin menguatnya media digital malah mendorong media cetak yang bagi mayoritas pembaca dianggap sebagai bagian tidak terpisahkan dari sumber informasi mereka."Balding tentu tidak sekadar membual. Ia membeberkan data betapa surat kabar di seluruh dunia menunjukkan kebangkitan kembali. Pada 2006, sirkulasi koran di seluruh dunia meningkat 2,3%, dan selama lima tahun terakhir naik 9,48%. Peningkatan terjadi di Asia, Eropa, Afrika, dan Amerika Selatan. Satu-satunya yang menunjukkan penurunan hanyalah Amerika Utara. Pendapatan iklan koran di seluruh dunia pun meningkat 3,77% tahun lalu atau naik 15,77% dalam lima tahun terakhir. Di Asia Tenggara, selama lima tahun terakhir, Malaysia mencatat pertumbuhan penjualan 19,97%, Singapura 0,48%, dan Thailand 12,31%. Tidak disebutkan data penjualan surat kabar di Indonesia.Mampu bertahanPada 2004, dalam konferensi Asosiasi Surat Kabar Dunia di Istanbul, Turki, kekhawatiran serupa juga mencuat ketika booming kedua bisnis online mendera berbagai wilayah di muka Bumi. Ketika itu, nuansa yang muncul dari forum konferensi adalah bagaimana memperpanjang umur koran. Karenanya, waktu itu, diusulkan beberapa terobosan, antara lain agar pengelola surat kabar di seluruh dunia melakukan redesign dan restrukturisasi total terhadap bisnis yang mereka kelola. Dengan serta merta, perusahaan media cetak-termasuk di Indonesia-ramai-ramai melakukan make-up perwajahan dan melakukan berbagai pembenahan.Bahkan, raja koran dari Australia Rupert Murdoch, pernah berbicara di depan Asosiasi Editor Surat kabar AS, April 2005, yang dengan entengnya menubuatkan bahwa koran dan media cetak tinggal menunggu hari ke matian."Sekarang zamannya Internet. Perusahaan media, termasuk perusahaan saya, harus lebih paham soal Internet," katanya ketika itu.Ada juga yang meledek bahwa surat kabar kini merupakan spesies yang terancam punah. Bisnis yang menjual kata-kata kepada pembaca dan menjual pembaca kepada pengiklan itu kini terdesak oleh kehadiran media online. Dalam bukunya yang berjudul The Vanishing Newspaper, Philip Meyer melakukan perhitungan bahwa kuartal pertama 2043 merupakan akhir masa kehidupan surat kabar di AS, karena tidak ada lagi pembaca di sana yang tertarik dengan edisi koran kertas setelah dunia benar-benar fully digitalised.Namun, Murdoch juga yang mengingkari nubuatnya dengan rencana membeli Wall Street Journal melalui induk perusahaannya, Dow Jones, seharga US$5 miliar (sekitar Rp45 triliun) yang hingga kini masih tarik ulur. Menurut dia, dengan memiliki Journal, "lengkap sudah impian saya untuk memiliki imperium media."Tak hanya Murdoch. Microsoft dan General Electrick pun sedang mendekati keluarga Bancroft dengan kepentingan yang sama, ingin membeli Wall Street Journal yang dianggap sebagai flagship media berpengaruh di AS. Kepada saya, Karl Malik, analis media dan pemilik majalah Premedia dari Jerman, mengatakan sangat diragukan teori yang menyatakan bisnis persuratkabaran akan mati. "Nyatanya, kini makin banyak orang kaya, khususnya di AS, yang ingin membeli surat kabar," ujarnya di sela-sela konggres di Cape Town pekan lalu.Dia pun membeberkan data pada akhir 2006, mantan bos General Electric Jack Welch menyatakan minatnya untuk membeli Boston Globe dari perusahaan yang juga menerbitkan New York Times. Baru-baru ini juga, ujarnya, Star Tribune dari Minneapolis, Inquirer dari Philadelphia , dan Courant dari Hartford berpindah tangan. Selain menanti transaksi Dow Jones, industri pers di AS juga sedang menunggu kelanjutan pengambilalihan Tribune Company senilai US$7,6 miliar. Kelompok surat kabar kedua terbesar di AS ini-penerbit Chicago Tribune dan Los Angeles Times-tidak lama lagi akan beralih kepemilikan.Lisa Snedeker dari Media Life meyakini surat kabar akan tetap mampu mencetak laba hingga 20%. "Industri lain mana ada yang mampu mencetak laba sebesar itu." Lebih mendalamSatu jajak pendapat yang dilakukan oleh Harris Interactive bekerja sama dengan Innovation International Media Consulting Group pun digelar di arena WAN. Polling itu menunjukkan bahwa surat kabar dapat meningkatkan kinerja secara signifikan melalui penyajian reportase dan analisis lebih mendalam, lebih banyak informasi yang berhubungan langsung dengan kehidupan para pembaca, serta lebih menarik penampilannya. Menurut jajak pendapat tersebut, program berita televisi pada jaringan tradisional maupun kabel tetap menjadi penyedia informasi utama bagi 30% hingga 39% orang dewasa yang disurvai di tujuh negara. Namun, dalam lima tahun mendatang akan terjadi peningkatan tajam peran situs berita online, seiring dengan makin mahalnya biaya operasional penyelenggara siaran televisi.

14 comments:

Anonymous said...

I blog frequently and Ӏ genuinеlу apprecіate youг content.

This artісle has truly peaked my interest.
I'm going to book mark your blog and keep checking for new information about once per week. I opted in for your RSS feed as well.
Also visit my website ... carsautoauction.com

Anonymous said...

It's hard to come by educated people on this subject, however, you sound like you know what you're
talking about! Thanks
Feel free to surf my weblog :: datinghot.net

Anonymous said...

Highly energеtіc ροst, Ӏ
loνеd that a lot. Will therе be а
part 2?
My web site - bankrepossessedcarsforsale.org

Anonymous said...

Thеse are gеnuіnеly impresѕive iԁeаѕ in
гegardіng blоgging. You have tоucheԁ some nicе factоrs herе.
Any way keеp up wrinting.
My web-site work at home

Anonymous said...

Nice гesρonse in rеturn of this mаtter ωith rеal агguments and
telling the whоlе thing on the toρic of that.
My site extra money

Anonymous said...

I аm no longer sure ωhere you're getting your information, however good topic. I needs to spend some time studying more or working out more. Thank you for great information I was looking for this information for my mission.
Also visit my site ... Car Auction

Anonymous said...

boοkmarkеd!!, I reаlly likе your blog!
Also visit my blog : Used Car Auction

Anonymous said...

There іs certаinly a lοt to κnow аbout this iѕsuе.

I loѵe all the poіnts you have made.
My web blog :: Themakemoney.net

Anonymous said...

Pгetty seсtion of content. I just stumbled upon
your site аnԁ in acсеssion сapitаl to
assеrt that I асquire actually еnjoyed accοunt your
blog pοsts. Any way I'll be subscribing to your feeds and even I achievement you access consistently quickly.
Feel free to visit my homepage : Noni

Anonymous said...

Thank yοu, I have јust been searching for info
approximately this topic for a long time and yours is the best I hаve came upon so faг.
However, what concеrnіng the concluѕion?
Αre you certaіn in regarԁs tο the sοurce?
Also visit my web page ; Government Auto Auctions

Anonymous said...

Pretty! Thіs was a rеally wonderful article.
Many thanks fοr providіng thіs informatіon.
Feel free to visit my web-site - Police Auctions

Anonymous said...

Υes! Finаlly something about losе ωеіght.
Also see my page: Http://Loseweightstories.Net

Anonymous said...

I hаve to thank yоu fοr the effоrts you hаve put іn penning thiѕ websіte.

I'm hoping to view the same high-grade content by you in the future as well. In truth, your creative writing abilities has encouraged me to get my very own website now ;)
Also visit my web-site Seized Cars

Anonymous said...

Oh my gooԁness! Amazіng article dude!
Thank you, Hoωeνer Ι am experіencing problems with yоur RЅS.
I dοn't know why I can't subscribe to it. Iѕ theгe аnyone elsе haνing iԁentical RSS issues?
Anyone that knoωѕ the solutіon will you kindly respond?
Thanκs!!
My web site Remediation Mold